Objek Wisata Danau Tahai, Tumbang Tahai, Kalimantan Tengah
Kalimantan Tengah merupakan wilayah yang memiliki banyak destinasi alam yang mengundang perhatian karena keasrian lingkungannya yang terawat oleh alam itu sendiri tanpa campur tangan manusia berlebih. Destinasi wisata yang bisa ditemukan cukup beragam, mulai dari pantai sampai dengan danau.

Salah satu danau yang menarik banyak minat pelancong yang berkunjung ke Kalteng adalah Danau Tahai. Danau tersebut memiliki keunikan tersendiri yang tidak bisa ditemukan di danau-danau lain di luar Kalimantan. Ingin tahu seperti apa keunikan dari danau yang berada di Tumbang Tahai, Kec. Bukit Batu, Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah ini? Berikut ulasannya.
Tentang Objek Wisata Danau Tahai Kalteng
Danau Tahai merupakan salah satu danau yang terletak di Kalimantan Tengah. Secara cepat, danau ini menjadi salah satu tempat wisata di Kalimantan Tengah yang dirawat dengan baik oleh warga sekitar. Nama Tahai diambil dari bahasa lokal yaitu Suku Dayak yang bisa diartikan sebagai danau. Penamaannya terdengar sederhana, tetapi nama danau ini berkaitan juga dengan daerah sekitar dan bisa dikatakan mewakili tradisi bahasa dari Suku Dayak kepada masyarakat luar.
Tempat dan Geogafris Objek Wisata Danau Tahai Kalteng
Danau ini terletak di Desa Tahai, Kel. Tumbang Tahai, Kec. Bukit Batu, Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah. Dari kota Palangka Raya, danau ini terletak 30 km ke arah daerah Sampit. Danau ini sering digunakan oleh para pelancong sebagai rest area karena memiliki banyak tempat istirahat sambil menikmati pemandangan danau. Terdapat juga jembatan atau jalan yang dibangun di atas danau untuk menghubungkan suatu titik ke titik lainnya.
Harga Tiket Objek Wisata Danau Tahai Kalteng
Ketika memasuki area dari danau ini, pengunjung tidak ditagih untuk biaya masuk oleh petugas danau. Oleh karena itu, Anda bersama keluarga bisa masuk secara gratis di area danau. Tetapi, berdasarkan informasi dari warga setempat, pengunjung harus membayar di hari-hari libur atau hari besar sebanyak Rp 5000/orang dan biaya parkir sebesar Rp 3000/kendaraan roda dua dan Rp 10.000/kendaraan roda empat. Namun di hari-hari biasa, tidak ada petugas ticketing yang menagih biaya masuk.
Rute Menuju Objek Wisata Danau Tahai Kalteng
Lokasi danau ini cukup dalam dan jauh dari jalan utama. Jika diukur dari jalan utama Palangka Raya, danau ini berjarak sekitar 3 km. Meskipun jauh dari jalan utama, tetapi aksesnya cukup mudah ditempuh. Jika ingin menggunakan bis untuk ke danau tersebut, ambil bis jurusan Palangka Raya yang bertujuan ke Sampit tetapi minta untuk diturunkan di Desa Tahai. Dari Desa Tahai, Anda cukup berjalan kaki sejenak untuk sampai ke Danau Tahai. Jika ingin lebih simple lagi, Anda bisa memesan Ojek Online untuk langsung menuju ke lokasi danau dan rutenya cukup enak menggunakan kendaraan roda dua karena jalannya sudah beraspal.
Apa Saja Keunikan Dari Objek Wisata Danau Tahai Kalteng?
Warna Merah Pada Air Danau
Danau pada umumnya memiliki warna air yang gelap kehijauan atau kebiruan, tetapi beberapa danau di dunia memiliki warna yang berbeda dari lainnya. Salah satunya adalah Danau Tahai yang memiliki air danau yang berwarna merah sedikit kecoklatan. Warna ini diperkiraan muncul karena tanah gambut yang ikut larut ke air danau dan akar-akar kecil dari pohon di lahan tersebut. Dari kejauhan tidak terlihat terlalu merah, tetapi ketika Anda mengambil airnya ke permukaan menggunakan tangan atau wadah, maka airnya bisa terlihat jelas berwarna merah.
Pemandangan yang Mempesona
Selain dari warna airnya yang merah dan terlihat unik, danau ini juga memiliki pemandangan alam yang asri dan menyejukkan mata. Dari kejauhan, Anda bisa melihat betapa luasnya Danau Tahai yang dipinggirannya terlihat hutan atau bukit-bukit sekitar. Tidak hanya itu, danau ini juga terkenal dengan kehadiran rumah terapung yang terhubung dengan jembatan dan berada tepat di atas air Danau Tahai. Rumah ini dikenal sebagai Rumah Lanting dan merupakan salah satu kebudayaan masyarakat setempat.
Hampir di semua area-area penting danau ini memiliki jembatan yang terbuat dari kayu dan menghubungkan danau dengan kawasan hutan. Jembatan ini bisa digunakan pelancong untuk menikmati pemandangan alam sekitar dan keindahan Danau Tahai itu sendiri. Berbicara tentang hutan di sekitar danau, terdapat akses masuk ke hutan tersebut dan diperbolehkan untuk para pengunjung. Anda bisa masuk ke hutan tersebut dan jika beruntung, Anda dapat bertemu dengan Uwak-Uwak, jenis Kera terlindungi dan langka karena hanya ada di kawasan hutan itu.
Fasilitas Danau Tahai
Fasilitas hiburan yang disediakan petugas danau cukup baik dan beragam. Seperti terdapat sepeda angsa dan perahu duyung untuk pengunjung yang ingin menjelajahi danau. Jika penat menjelajahi danau dan hutan sekitar, Anda bisa beristirahat di berbagai titik gazebo untuk duduk-duduk menikmati keindahan danau.
Di area sekitar danau terdapat fasilitas-fasilitas seperti rumah makan, lahan parkir, dan musholla. Lahan parkiranya cukup baik karena dilengkapi dengan pos keamanan. Di area sekitar juga terdapat homestay dengan harga beragam, mulai dari Rp 75.000 sampai dengan Rp 200.000 per malamnya. Di area danau juga terdapat sebuah Gereja yang dicat warna biru sehingga tampak cantik dan cocok dengan warna air Danau Tahai.